HMPDS Mendesak Dinas PU Bertanggung Jawab,Terkait Program Pansimas

Foto: Himpunan Mahasiswa dan Pemuda Saneo(HMPDS) Menggelar Aksi Unjuk Rasa di Kantor Dinas Pekerjaan Umum.
Dompu,Kabaroposisi--Himpunan Mahasiswa dan Pemuda Saneo (HMPDS) mengelar aksi unjuk rasa di kantor Dinas pekerjaan umum kabupaten Dompu terkait program pengadaan Pembangunan saluran irigasi PANSIMAS 2018 dengan nominal Anggaran Rp. 300 juta kelurahan Simpasai Kecamatan Woja kabupaten Dompu, Pada hari Senin (26/8/2019) Pukul 10.30 Wita.

Koordinator Lapangan (Korlap) Ahmad SE, dalam Orasinya Dinas pekerjaan umum dompu penanggung jawab program PANSIMAS harus bertanggung jawab dengan pekerjaan yang dinilai tidak sesuai dengan Rencana Kerja Masyarakat ( RKM ) Saneo

  • "Dalam rencana kerja masyarakat pansimas desa saneo pekerjaanya dinilai gagal dan tidak ada asas manfaatnya sama sekali yang di mana program tersebut tidak dirasakan sama sekali oleh warga,"

Ia menilai pekerjaan pansimas tersebut dalam pekerjaanya tidak ada  keterbukaan dan Transparasi dalam penggunaan anggaran pansimas 2018. Ujar Ahmad

Menurutnya program Pansimas hanyalah program konspirasi jahat yang menghabiskan uang negara jelasnya

Kata dia "diduga kepala dinas PU terlibat melakulan konspirasi berjamaa dalam pembangunan saluran irigasi pengadaan pansimas 2018 sebesar Rp 300 juta," dinas PU tidak melibatkan banyak orang dalam pelaporan dana pansimas, dan yang dirugikan masyarakat saneo." Teriaknya.

Air adala kebutuahan sangat vital bagi masyarakat desa saneo dan kami menilai pekerjaan pansimas Cacat hukum dan diduga terjadi konspirasi dan merugikan rakyat Desa saneo. Ujarnya.

Kepala Dinas pekerjaan umum melalui Kasi tata bangunan Kheri dalam tanggapanya kami mengucapkan terimakasih atas aspirasinya kami akan tampung dan sampaikan pada pimpinan maksud dan tujuanya warga saneo

Kata dia bahwa program pansismas  akan dilakukan Uji materi dilapangan, bahwa segala kebutuhan program pansismas telah terpenuhi jelasnya

Ia berharap dalam pelaksanaan uji materi nanti Agar didampingi oleh pihak-pihak terkait harapnya.(koo2)

No comments

Powered by Blogger.