Merasa Tidak Puas Atas Pihak Polres dan Pemda,Suku Donggo Serta Soromandi Gedor Pemda dan Polisi Melalu Unras

Bima,Kabaroposisi--Merasa tidak puas atas penanganan kasus atas hinaan suku Donggo oleh salah satu PNS yang bekerja di RSUD Sondosia yang viral pada beberapa waktu lalu yang hingga dilaporkan oleh komunitas masyarakat Donggo bahkan Bupati Bima diminta untuk di berikan sanksi kepada pemilik Akun Facebook Atas Nama Erna Sulistia Ningsih.

Masyarakat Donggo dan Soromandi yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Donggo Bersatu Mengunggat Untuk Keadilan (ASDBMUK).

Aksi Unjuk Rasa (Unras) yang akan dilakukan di depan Kantor Bupati Bima dan Kantor Kapolres Bima Pada hari Kamis (01/7/19).

Unras ini dilakukan atas pernyataan oknum yang memilki Akun Facebook yang bernada Rasis tersebut, telah memimbulkan ragam reaksi dan memicu kemarahan dari masyarakat donggo, "pernyataan oleh oknum tersebut berpotensi mengancam kerukunan bertoleransi, keragaman budaya masyarakat bima yang multikultural berdasarkan nilai nilai "Maja Labo Dahu",

Tuntut Penghina Suku Donggo, Masyarakat Donggo dan Soromandi Gedor Kantor Bupati dan Polres Bima

Untuk itu, kami dari Aliansi yang tergabung dalam masyarakat donggo tidak biarkan hal ini terjadi dan kami bersama masyarakat Kecamatan Soromandi hari ini akan menuntut dan lakukan aksi keberatan kepada Bupati Bima dan kepada kapolres. Bima. "ungkap Jenderal Lapangan Aksi, Ihram Sualaiman pada Media ini di sela sela persiapannnya melakukan aksi.

Dikatakannya, ada beberpa pernyataan sikap yang akan disampaikan nantinya, yang pertama, kami meminta pihak kepolisian menetapkan penghina etnik donggo(Erna Sulistia Ningsih) sebagai tersangka.

Kedua, meminta kepada Bupati Bima untuk menjatuhkan sangsi yang tegas kepada oknum penghina masyarakat donggo dan ke tiga, meminta dan mendesak Bupati Bima agar dapat menyuarakan kepada seluruh masyarakat bima, sehingga hal semcam ini diharapkan tidak terulang lagi demi keutuhan daerah Bima pada khususnya.

Bila persoalan ini tidak diindahkan oleh pihak pemerintah maupun pihak terkait, maka kami tetap turun jalan melakukan hal yang sama, "yang jelas persoalan ini akan kami kawal sampai tuntas, bila tidak, kami akan tetap turun jalan "kata ihram sembari lakukan koordinasi dengan massa aksi dari Desa Bajo.

Hingga berita ini diturunkan aksi masih berlangsung di depan Polres Bima, terlihat para kuli tinta juga melakukan orasi di depan Polres Bima.(K001)