PJ Sesalkan Pengurus Bumdes Tak Laporkan

foto: Yang Ditengah Drs. Mansyur Ahmad Pejabat (Pj) Kepala Desa Woro, Kecamatan Madapangga, BIMA-NTB.
BIMA,Kabaroposisi--Tak adanya laporan oleh pengurus Bumdes atas dana yang dikelola dari dana awal yang dikembalikan 2017 pengurus lama dan pencairan dana tahun 2018 sebesar 40 juta ini disesalkan oleh Penjabat Kepala Desa Woro, Drs. Mansyur Ahmad, pada media ini jum'at (29/11/2019) di ruang kerjanya.

Mansyur mengatakan dana yang dikelola pengurus senilai 75 juta dua tahun ini tak pernah dilaporkan kepada pemerintah Desa, dalam waktu dekat pengurus Bumdes akan di panggil," katanya.

Berdasarkan keterangan dari pelaksana operasional BUM Desa, terkait tidak adanya laporan perkembangan BUM Desa, mereka mengatakan bahwa uang tersebut telah dilakukan pengadaan bibit jagung dan padi," ujar Pj Kades.

Ia menjelaskan, Uang BUM Desa yang sudah ditangan pengurus sebesar Rp.75 Juta. Dimana 35 Juta merupakan uang yang dikembalikan pengurus lama kepada pengurus baru adalah uang yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) tahun 2017 sebesar Rp.50 juta. Sedangkan yang dialokasikan tahun 2018 sebesar Rp.40 juta. "Sehingga uang BUM Desa yang tidak dilaporkan pengurus Rp.75 Juta,"terangnya.

Menurut Mansyur, mekanisme dan prosedur pengelolaan BUM Desa sudah sangat jelas di dalam Peraturan dan Perundang-undangan. "Kalau tidak dilaporkan tentu dapat diindikasikan warga masyarakat ada kongkalingkong dengan pemdes,"ucapnya.

Sementara itu, Ketua BPD Woro Syarif H. Manan mengakui sebelum pengurus BUM Desa dipanggil Pj. Kades sudah menyampaikan lebih dulu aspirasinya ke Pj. Kades agar melakukan klarifikasi terkait hal itu. Karena menurutnya, tidak sedikit pihak mempertanyakan pengelolaan uang BUM Desa.

"Saya sudah minta Pj. Kades untuk tindak lanjuti aspirasi saya sampaikan. Pun ketua BUM Desa juga sudah saya berikan atensi agar uang itu dikelola sesui mekanisme dan prosedur,"tutur Syarif.

Hingga berita ini diturunkan pihak pengurus Bumdes Desa Woro belum bisa dihubungi media ini.(koo1)

No comments

Powered by Blogger.