Agustrianaldi Warga Kalampa ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi
foto: Situasi ditemukan Mayat saat diketahui Warga. |
BIMA,Kabaroposisi--Seorang Pria asal Desa Kalampa ditemukan tewas gantung diri diduga gantung diri karena depresi karena ditinggal istri di So Lemba Dobu Watasan Desa Kalampa Kecamatan Woha Kabupaten Bima, pada Minggu (1/12/19) sekira pukul 9:30 (Wita).
Berdasarkan informasi dari pihak polisi melalui Kasubbag Humas Polres Bima Iptu Hanafi menjelaskan jasad pria yang diketahui bernama Agustrinaldi Mahardika warga Rt14/Rw7 Dusun Ndari Desa Kalampa Kecamatan setempat tersebut, pertama kali ditemukan oleh H. Syamsudin (53) Warga Dusun Ndaro Desa setempat.
Kapolres Bima AKBP Gunawan Tri Hatmoyo S.ik melalui Kasubag Humas IPTU Hanafi mengungkapkan, bahwa awal penemuan jasad almarhum itu, disaat H. Syamsudin (saksi red) hendak menuju ke sawah untuk berladang dan kebetulan melewati tempat kejadian perkara (TKP).
"Ketika hendak melewati TKP, Saksi melihat Korban dengan posisi gantung diri disebuah pohon dengan menggunakan seutas tali,"jelas Hanafi.
Atas peristiwa itu, Kata Hanafi, Saksi langsung menginformasikan kepada pihak keluarga dan berkoordinasi dengan Bhabinkamtkbmas serta pemerintah Desa setempat,"jelas Hanafi.
Lanjut Hanafi, mendapatkan informasi tersebut, Kapolsek Woha IPTU Edy Prayitno langsung mendatangi TKP bersama anggota piket SPK serta berkoordinasi dengan unit Inafis Sat Reskrim Polres Bima untuk melakukan olah TKP.
"Dari hasil pemeriksaan pihak Medis, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada jasad korban, namun berdasarkan informasi yang dihimpun korban nekad mengakhiri hidup, diduga akibat depresi karna maslah keluarga,"pungkas Hanafi.
Diungkapkannya, bahwa korban gantung diri akibat diceraikan oleh Sang Istri. Tidak hanya itu, sebelumnya korban juga sempat dipergoki oleh warga, ketika hendak melakukan upaya bunuh diri dikediamanya, pada Jum'at (29/11/19) namun aksinya tersebut dapat digagalkan oleh warga setempat.
Hingga berita ini dimuat, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi, sehingga jasad almarhum langsung dipulangkan ke rumah duka untuk disemayamkan.(koo1)
No comments