Rohmi Teluk Bima Bukan Saja Indah Tapi Sumber Kehidupan, Mori Hanafi : Save Teluk Bima Sebuah Gerakan Dan Aksi Nyata Keprihatian Masyarakat
foto: Dr.Hj. Sitti Rohmi Djalillah M.Pd Wakil Gubernur NTB. |
KotaBima,Kabaroposisi--Wakil Gubernur NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalillah M.Pd dalam arahannya menyampaikan bahwa Teluk Bima bukan saja menikmati keindahannya karena teluk Bima juga sumber kehidupan masyarakat kita. Pada kegiatan Gala Dinner Pencanangan Gerakan Save Teluk Bima di Asi Mbojo, Sabtu Malam (07/12/2019).
Kegiatan Turut dihadiri oleh Wakil Gubernur NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalillah MPd. Hadir pula anggota Forkominda Kota dan Kabupaten Bima, kepala OPD Lingkup Kota dan kabupaten Bima, dan para penggiat lingkungan, Wakil Ketua DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat Mori Hanafi, Walikota Bima dan Anggota Forkominda Kota dan Kabupaten Bima.
Pembukaan kegiatan ditandai dengan pemukulan Gong oleh Wakil Gubernur NTB didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat, Walikota Bima dan Anggota Forkominda Kota dan Kabupaten Bima.
Kata Wagub, kegiatan deklarasi ini bukan akhir tapi menjadi awal kita untuk melakukan berbagai upaya untuk menyelamatkan lingkungan kita menjaga teluk Bima", katanya.
Dirinya berpesan agar kita tempatkan segala sesuatu sesuai pada tempatnya. Sejahterakan masyarakat tapi jaga lingkungan kita. Save teluk Bima harus kita lakukan sesuai dengan kapasitas masing-masing", pinta Wagub.
Dirinya berharap juga agar masyarakat tidak lagi menanam jagung di lereng hutan tapi di wilayah dataran.
Dalam sambutannya Walikota Bima menyampaikan dukungan penuh terhadap program save teluk Bima. Baginya teluk Bima dengan segala keindahannya harus kita jaga bersama karena ini manjadi potensi kehidupan dan potensi wisata yang jika dipoles dengan baik maka teluk Bima akan menjadi teluk terindah yang ada di Provinsi NTB.
Sementara itu Mori Hanafi menyampaikan Alhamdulillah, berkesempatan hadir dalam kegiatan Gala Dinner Pencanangan Gerakan Save Teluk Bima di Asi Mbojo, malam ini.
lanjut dia, Save Teluk Bima ini adalah sebuah gerakan dan aksi nyata atas keprihatinan banyak masyarakat terkait kondisi terkini Teluk Bima. Saya sendiri menyadari, betapa Teluk Bima adalah tempat sejarah kebudayaan Mbojo begitu terikat," ungkap Wakil Ketua DPRD Provinsi.
Sambungnya, Teluk Bima juga menjadi tempat hidup bagi banyak biota, sekaligus menjadi tempat banyak masyarakat Bima menggantungkan sumber nafkahnya," ungkapnya.
" Save Teluk Bima, sekecil atau sebesar apapun gerakan ini harus didukung, agar Teluk Bima bisa kembali normal, baik dalam tata kelola pembangunannya, eksploitasi lingkungannya, serta upaya penjagaan aset kultural wilayah ini," pintanya.
Selain itu Putra Asli Bima yang telah tiga kali duduk di Udayana ini berharap, gerakan Save Teluk Bima menjadi sebuah gerakan yang menyentuh segala lapisan & kalangan masyarakat. Gerakan ini harus mampu menyadarkan masyarakat bagaimana seharusnya mengelola lingkungan, terutama Teluk Bima. Gerakan ini harus pula menyimpulkan dan mengusulkan sebuah solusi konkrit mengenai standar-standar tata kelola dan pembangunan yang bersentuhan dengan Teluk Bima," harapnya.
Semoga upaya-upaya yang kita niatkan untuk kebaikan masyarakat Mbojo, dan masyarakat NTB pada umumnya, dimudahkan oleh Allah SWT. Acara diakhiri dengan pemberian penghargaan 10 Inspirator di wilayah Nusa Tenggara Barat.(Koo3)
No comments