Sikapi Masalah Pupuk, Kepala UPTD Pertanian Bolo dan BPP Gelar Pertemuan

foto: Wahyudin, SPt Kepala UPTD Pertanian Bolo.
Bima,Kabaroposisi.Com--Setiap Musim Hujan (MH) tiba, masalah pupuk bersubsidi jenis urea selalu berpolemik hingga muncul aksi sporadis warga yang berprofesi sebagai petani. Yakni seperti aksi penghadangan jalan, tabur pupuk bahkan lebih ekstrim warga merampas pupuk yang sedang dimuat truck padahal bukan jatahnya.

Terkait masalah itu, Kepala UPTD Pertanian Bolo, Wahyudin, SPt, menyikapinya sekaligus melakukan pertemuan dengan pihak BPP setempat. Hal itu dilakukan sebagai bentuk terobosan untuk mencari solusi sehingga masalah pupuk dapat uraikan. “Kita prihatin terhadap nasib petani yang mengeluhkan terjadinya kelangkaan pupuk dan lainnya,” tutur Kepala UPTD Pertanian Bolo yang dilantik pada Senin lalu (6/1/2020).

Salah satu poin yang disimpulkan saat pertemuan dengan pihak BPP dan jajarannya, kata dia, yakni secepatnya mengidentifikasi kondisi tanaman masing masing di Wilayah Kerja Penyuluh Pertanian (WKPP). “Untuk mengetahui desa mana saja yang perlu diperioritaskan pendistribusian pupuk. Kita segera identifikasi umur tanaman di lahan pertanian setiap desa karena hal itu menjadi masalah bagi petani,” jelas dia.

Terkait masalah pola penjualan paket pupuk subsidi dengan Non subsidi yang kerap kali menjadi masalah. Pihaknya akan bersurat kepada seluruh pengecer yang ada di wilayah hukum Kecamatan  Bolo yakni dengan substansi pembahasan masalah jual paket pupuk tersebut. “Secepatnya kita akan menyurati seluruh pengecer. Yakni bahas masalah jual paket pupuk,” ungakp Wahyudin.


Diharapkannya, kepada pengecer agar tidak menjual secara paket, karena selain ada teguran dari pemerintah atas. Juga masalah itu melanggar aturan yang ada. “Selain itu ditekankan kepada penyuluh untuk kerja ekstra dalam pengawasan. Baik saat distribusi pupuk ke tingkat pengecer maupun sampai pada saat pembagian ke Kelomp[ok tani (Poktan),” tandasnya.

Sementara itu, Koorinator BPP Bolo, Ibrahim, SPKP, membenarkan bahwa adanya pertemuan dengan Kepala UPTD Pertanian Bolo. Yakni membahas masalah pupuk subsidi jenis urea yang setiap tahun menjadi keluhan petani. “Kepala UPTD Pertanian memang benar datang di kantor kita membahas masalah kelangkaan pupuk dan lainnya,” tutup dia.(K001)

No comments

Powered by Blogger.