Warga Kena Panah, Pelaku Mampu Ditangkap Anggot Polsek Bolo

Foto: Diduga Pelaku Pemanah Warga Desa Nggembe Diamankan.
Bima,KABAROPOSISI.Com--Kembali aksi panah memanah terjadi di wilayah kecamatan Bolo, sebelumnya warga desa Nggembe hingga pemblokiran jalan dilakukan warga akibat meminta pelaku untuk ditangkap. Kali ini, peristiwa yang sama terjadi sekira pukul 12:45 Wita, Rabu (22/1). Menurut informasi, dalam kejadian tersebut berawal dari pihak korban sedang duduk bersama beberapa teman lainnya di depan toko apotik sebelah selatan RSUD Sondo, kecamatan bolo kabupaten bima.

Korbannya Ki Apriansyah (16) tahun, warga Rt 10 Desa Nggembe, Kecamatan Bolo , Kabupaten Bima masih dalam menjalani perawatan Medis di Puskesmas Bolo Kecamatan bolo Kamis (23/1/2020).

Peristiwa berawal ketika kedua pelaku dengan menggunakan motor Scopy warna putih polos, Felek Trali, lampu motor kelap kelip dari arah selatan dan berhenti di depan korban dengan teman-temannya tersebut dan langsung mengeluarkan panah dan parang, kemudian pelaku yang mengendarai motor dengan  ciri-ciri : Pendek, rambut di bagian belakang panjang, baju hem panjang motif kotak- kotak, celana levis wrana putih langsung memanah ke arah korban dan mengenai bagian pantat korban, dan kemudian pelaku langsung meninggalkan tempat tersebut dengan mengendarai motor ke arah utara, sementara korban langsung di larikan ke PKM Bolo.

Terkait adanya peristiwa tersebut, sekitar pukul 02:30 Wita, pihak Anggota piket SPKT I dengan Piket Reskrim dan Subsektor daru yang di pimpin oleh KA SPKT I AIPDA Junaidin langsung melakukan penangkapan terhadap kedua Pelaku penganiayaan.

Terduga kedua pelaku masing masing Arifudin (21) tahun warga Rt 13 Rw 04 Desa Tambe dan Imam Fadillah (34) tahun asal dusun sonco Desa sanolo kecamatan bolo berhasil ditangkap di kediaman Usman Rt. 013 Desa Tambe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, beserta sejumlah barang bukti (BB).

Kapolsek Bolo IPTU Juanda yang dimintai tanggapannya Kamis (23/1/2020) mengatakan, terduga kedua pelaku sudah diamankan beserta barang buktinya. Sementara terkait dibalik persitiwa tersebut, masih kita dalami. " ungkapnya.(K001)

No comments

Powered by Blogger.