Kades: Musyawarah Lebih Dulu Dan Miskomunikasi Saja Atas Bakar Ban Depan Kantor Desa

Dompu,KABAROPOSISI.Com---Aksi spontan pembakaran ban bekas di depan Kantor Lurah Karijawa Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu-NTB oleh warga setempat pada Kamis malam (30/4/20) lantaran masalah pembagian sembako bantuan JPS Gemilang yang tidak merata, seperti yang diberitakan sebelumnya, pihak Lurah setempat klarifikasi dan mengungkapkan itu hanya miskomunikasi dan perlu musyawarah terlebih dahulu sebelum aksi dilakukan seperti kamis malam kemarin. 

Pasalnya, Lurah Karijawa Yahya S.Sos mengungkapkan bahwa sebelumnya Ia telah mengundang pihak-pihak terkait, dalam pembahasan pembagian bantuaan yang dimaksud, namun tidak ada yang hadir. "Sebelumnya kita sudah undang mereka, tapi tidak ada yang datang," tuturnya.

Lanjutnya, sementara terkait penarikan kembali bantuan yang diberikan kepada salah satu penerima manfaat itu, kata dia, bahwa yang bersangkutan telah menerima double bantuan tentu harus verifikasi ulang dan kita tawarkan untuk menerima bantuan JPS gemilang.

Sebab ketika ada penerima double, kita akan menarik kembali bantuan tersebut, karna nama sudah tercantum dan tidak bisa diganti," papar Lurah.

Ia pun menegaskan, selama proses pendataan sampai penyaluran bantuan yang dimaksud, prosesnya dilakukan secara transparant, bahkan pada saat pembagian, kita disaksikan langsung oleh pihak BKTM dan Babinsa serta unsur lainnya. "Lalu di mana sisi ketidak transparan-nya," tanya dia heran.

Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada warga dan para pemuda setempat agar mengedepankan musyawarah dan diskusi terlebih dahulu jika menemukan sesuatu hal yang dirasa menjanggal. "Saya pikir ini hanya miskomunikasi saja, semuanya sudah saya jelaskan dan mereka menerima dengan terbuka," tutup dia.(K002)