Karena Sepi, Serta Sering Terjadi Kejahatan, Pemda dan Polri diminta Bangun POS

foto: Husen Parsan, Warga Desa Ndano Kecamatan Madapangga, BIMA-NTB.

Bima,KABAROPOSISI.Com--Terjadinya tindakan kriminalitas Jambret dan banjing loncat, serta begal yang pernah terjadi di jalur lintas Bima Sumbawa sekitar lokasi Obyek taman wisata Madapangga karena sepi dan POS jaga tidak ada. Hal ini menuai sorotan Husen Parsan warga setempat asli desa Ndano, kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, NTB, Minggu (24/5/20). 

Dikatakannya, maraknya terjadi tindakan kriminalitas di lokasi ini karena sepi. Peristiwa ini kerap terjadi, karena kurangnya perhatian dari Pemerintah daerah dan jajaran keamanan," katanya.

Sambungnya, kondisi ini tak layak di area penggunaan lokasi Obyek Wisata taman Madapangga yakni Instansi PU Pengairan, PDAM, Kehutanan, Perhubungan (Parkir), " kok bisa POS jaga ngga ada serta kondisi ini sejak lama," terang Husen Parsan pensiunan Pegawai Camat.

Diakui dirinya, dia juga sudah menyampaikan kondisi ini kepada anggota DPRD saat reses di Ndano beberapa waktu lalu. Selain itu juga jajaran polsek Madapangga dan pejabat teras polri NTB juga telah disampaikan bangun POS jaga di Lokasi Obyek Wisata," tandas Husen Parsan.

Ditegaskannya, agar hal ini diperhatikan pemerintah daerah selaku lembaga Eksekutif, DPRD lembaga Eksekutif serta pihak keamanan (Polri) agar memperhatikan kondisi ini, agar kondisi di lokasi jauh dari tingkat kriminalitas," tegasnya.

Apabila POS ini dibangun, " insyaallah akan berdampak positif bagi pengguna jalan agar terhindar dari kriminalitas karena ramai, apalagi pihak polisi menjaga setiap waktu di lokasi," tuturnya.

Dirinya berharap agar hal ini menjadi prioritas pemerintah dan jajaran keamanan sehingga warga terasa aman dan yaman," harapnya.(KO1)