Akan Segera Aktif, Dr. Ibnu Utarakan 3 Aspek: Pendidikan, Pelayanan & PIN

foto: Ketua Tamsis Dr.Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si., saat memberikan pengantar di kegiatan Webinar yang digelar Prodi PGSD via Zoom, Minggu (31/5/2020).
Bima,KABAROPOSISI.Com-- Terhitung sejak Maret 2020, sistem perkuliahan menemui kendala. Covid-19. Menyikapi kendala tersebut, STKIP Tamsis Bima kemudian meluncurkan sejumlah kebijakan dalam rangka memutus ratai penyebaran virus tersebut. Pasca diumumkannya New Normal oleh pemerintah, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VIII (LLDIKTI Wil VIII) menyatakan aktivitas pendidikan akan segera diaktifkan kembali. Menyikapi informasi tersebut, sistem perkuliahan akan disampaikan dengan dua cara, konvensional (tatap muka) dan dalam jaringan (Daring).

"Terimakasih sudah menyesuaikan program dengan perubahan yang ada. Kami akan segera mengaktifkan aspek pelayanan sesuai panduan pemerintah. Namun untuk waktu pastinya, kami masih menunggu informasi dari LLDIKTI Wilayah VIII. Nantinya, sistem perkuliahan akan dilakukan, 50 persen Daring dan 50 persen tatap muka," tutur Ketua STKIP Tamsis Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si, saat Akan Segera Aktif, Dr. Ibnu Utarakan
saat memberikan pengantar di kegiatan Webinar yang digelar Prodi PGSD via Zoom, Minggu (31/5/2020).

Pada agenda tersebut, sosok yang akrab disapa Ibnu itu menjelaskan tiga aspek terkait aktivitas pendidikan New Normal yang akan diberlakukan di kampus merah. Aspek kebijakan, terkait jadwal wisuda yang diagendakan di bulan September 2020, pihaknya akan tatap berusaha untuk tidak bergeser. Meskipun, dirinya sangat mengakui dirinya memiliki sejumlah kendala saat masa pandemi, terutama komunikasi, beban psikologi, dan ekonomi. 

"Pola perkuliahan tatap muka, nanti akan disesuaikan dengan SOP Covid-19. Kita berusaha hidup di era baru. Pembelajaran kita harus terlaksana sesuai dengan protokoler kesehatan. Itu juga akan terjadi di kegiatan-kegiatan lain. Kita kejar target wisuda di September," paparnya. 

Dari aspek pelayanan, pihaknya tengah membahas sejumlah alur yang sesuai dengan arahan dari LLDIKTI wol VIII. Bagi mahasiswa yang ingin memperbaiki mata kuliah, lanjut Ibnu, bisa dilakukan saat dibukanya kembali aktivitas perkuliahan.
"Kita baru dapat info dari BAAK terkait PIN. Kami sudah ada data rekapitulasi. Apa dari aspek bimbingan dan penulisan sudah sesuai. Mengingat sejak Maret kita mengalami gangguan, maka dalam waktu tidak lama meluncurkan informasi penulisan karya tulis ilmiah. Kegiatan-kegiatan penelitian tetap bisa berlangsung, tapi menyesuaikan Protap," turun Ibu seraya menekankan untuk tetap jaga kesehatan, perkuat literasi dan perbanyak karya.(KO.O1)

No comments

Powered by Blogger.