Pasangan Syafaad Bubar, Isu Murahan Tak Layak Dikonsumsi

foto: Nurdin Pemuda Kecamatan Monta, BIMA-NTB.
Bima,KABAROPOSISI.Com--Akhir akhir ini beredari isu bahwa pasangan H Syafruddin dan Ady Mahyudy (Syafaad) bubar tak jadi maju pada Pilkada Kabupaten Bima 2020.

Menurut Nurdin isu bubar itu sengaja dimainkan oleh oknum politisi yang kehilangan cara Menghalau kemenangan Syafa'ad pada Pilkada 2020. Karena mereka melihat arus dukung dari masyarakat untuk pasangan Syafaad semakin meningkat dari hari ke hari, itulah membuat politisi yang ingin memisahkan pasangan syafa'ad," terang Kader Hanura yang telah undur diri ini.

"Tujuan mereka isu kan Syafa'ad bubar itu adalah cara mereka agar rakyat bingung dan bimbang dan beralih mendukung pasangan mereka dukung," Kata Nurdin. 

Pasangan Syafaad adalah yang representatif rakyat untuk itu saya ingatkan politisi maupun timses lain berhentilah untuk memainkan isu murahan karena sama saja melawan kehendak rakyat untuk perubahan menuju kabupaten Bima sejahtera mandiri dan lebih baik. 

"Mari bertarung dengan ide dan gagasan yang membangun untuk kemajuan daerah dan rakyat kita sejahtera, bukan memainkan isu murahan yang membuat rakyat bingung," katanya. 

Nurdin pastikan Koalisi pasangan Syafaad sudah fix walaupun negeri ini dipronda sunami, apapun dalilnya. Berhentilah berupaya ingin memisahkan pasangan Syafaad karena usaha kalian percuma dan sia-sia saja.

Nurdin imbau rakyat Kabupaten Bima agar tak percaya dengan isu dimainkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 

"Pasangan Syafaad dalam waktu dekat akan melakukan deklarasi. Mari rakyat bersama - sama jemput Perubahan untuk untuk anak cucu kita," ajakannya.(KO.O1)

No comments

Powered by Blogger.