SMPN 1 Lambu Belajar Dengan Sistim Daring dan Luring, Saat Covid-19
"SMPN 1 Lambu menerapkan dua sistim (Daring dan Luring) tersebut, di karenakan siswa-siswanya masih banyak yang tidak memiliki HP Android, dan sinyal pun masih error", tutur Kepala SMPN 1 Lambu Ahmad H.Mansyur, S.Pd. Saat di temui media ini di ruangannya, Jumat (5/6/20).
Dikatakannya, Secara Daring (Online), guru SMPN 1 Lambu di wajibkan untuk membuat group WhatsApp, dan group WhatsApp di gunakan guru dan siswa untuk intraksi belajar di bidang studinya masing-masing. Sedangkan untuk Luring (Offline) SMPN 1 Lambu dalam hal ini gurunya mendatangi rumah siswa untuk di berikan Lembaran Kerja Sekolah (LKS), papar Mansyur Selaku Kasek.
Sambungnya, Intrakasi belajar melalui sistim Daring (Online), yang dimana guru memberikan Lembaran Kerja Sekolah (LKS) melalui group WhatsApp, yang akan di kerjakan oleh siswa-siswa di rumah masing-masing.
"Kalau untuk Luring (Offline), guru SMP 1 Lambu mendatangi rumah siswanya untuk memberikan Lembaran Kerja Sekolah (LKS) untuk di kerjakan di rumah masing-masing. Dan setelah selesai siswa-siswa wajib mengumpulkan kembali, kemudian Lembaran Kerja Sekolah (LKS) wajib guru-guru memberikan laporan terkait hasil jawaban siswanya Kepada Kepala Sekolah, terangnya.
Selain itu, Kepala Sekolah SMPN 1 Lambu Ahmad H. Mansyur , S.Pd berharap semua Guru dan Siswa SMPN 1 Lambu di jauhkan dari Virus Corona ini. Iapun, terus menghimbau siswa dan guru SMPN 1 Lambu, agar tetap waspada, jangan panik, sering cuci tangan, jaga jarak, hindari keramaian, dan terapkan pola hidup sehat serta bersih.(KO.O6)
No comments