Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19, SDN 1 Sumi Lakukan Belajar Mengajar Secara Langsung

foto: Sekolah Dasar Negeri Satu Sumi Kecematan Lambu.

Bima,KabaroposisiNTB.Com--Selama Wabah Virus Corona Sekolah Dasar Negeri Satu Sumi melakukan belajar mengajar dengan sistem Louring (Offline), yang dimana guru kelas mendatangi rumah siswa-siswanya untuk memberikan lembaran soal kepada siswa-siswa untuk kerjakan di rumahnya masing-masing, ujar Kepala Sekolah SDN 1 Sumi "Jaenab, S.Pdi. saat di wawancarai oleh media di ruangannya (23/7).

Selama tiga bulan terakhir siswa SDN 1 Sumi melakukan belajar mengajar secara louring, dengan kata lain guru memberikan lembaran so'al untuk kerjakan oleh siswanya, dan selesai di kerjakan siswa di wajib untuk mengembalikan lembaran jawabannya kepada gurunya masing-masing, jelasnya.

Melihat hasil dari tugas yang diberikan oleh guru siswa-siswanya bahwa belajar dengan mengunakan sistem louring tidak maksimal, ucapnya.

"Saya lihat siswa-siswa kami tidak belajar selama ini, hal dibuktikan dengan hasil jawaban mereka", ungkapnya.

Pada tanggal 13 juli, guru SDN 1 Sumi mengadakan rapat yang di fasilitasi oleh UPT Dikpora Kecamatan Lambu membahas masalah-masalah yang di hadapi oleh siswa dan guru selama melakukan belajar mengajar secara louring, sehingga mengambil sebuah keputusan bahwa untuk memaksimalkan belajar mengajar siswa-siswa harus melakukan belajar mengajar secara semi tatap muka dengan menerapkan sistem  protokol kesehatan Covid-19, terangnya.

Dalam mencegah penyebaran Covid-19 SDN 1 Sumi mewajibkan siswa-siswanya untuk memakai masker dan mencuci tangan sebelum masuk kelas, paparnya.

Selain mewajibkan memakai masker dan cuci tangan, SDN 1 Sumi mengatur jarak bangku siswanya sesuai yang anjurkan Pemerintah, bahkan jumlah siswa dalam satu kelas yang awal berjumlah 20 siswa menjadi 10 siswa per ruangan, tuturnya.(KO.O4)