Tingkat Keamanan Kampung Sehat "Panca Warga" Sangat Tinggi
SUMBAWA BESAR,KabaroposisiNTB.Com--Selain faktor kesehatan, ketahanan pangan, geliat produktifitas IKM/UMKM, faktor keamanan menjadi salah satu parameter keberhasilan kampung sehat.
di desa labuhan Sumbawa, terdiri dari 6 Dusun dengan 16.000 jiwa, meliputi 60 RT dan 20 RW, salah satu di dalamnya terdapat lingkungan "Panca Warga" di Dusun Pasir.
di lingkungan "Panca Warga" ini, patut dicontoh oleh lingkungan lainnya karena di lingkungan ini menerapkan sistem keamanan dengan tingkat keamanan yang cukup tinggi.
pos kamling tetap aktif, peran remaja dalam menjaga keamanan lingkungan setempat sangat pro aktif.
Kades Labuhan Sumbawa - amiruddin S.Ap, didampingi Bhabinkamtibmas - Brigadir M. Nur, Ketua RT 01 - Mukhtar dan RT 03 - Mustakim Biawan, Ketua RW 09 - Eko Meiyono S.Pd M.Pd, Ketua Keamanan Satgas Kampung Sehat, ketika ditemui kemarin mengatakan, jika ada persoalan warga maka dilakukan upaya damai di "Rumah mediasi" yang sudah disediakan oleh warga setempat.
"dalam hal ini, peran Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pemdes bersama RT/RW sangat di kedepankan dalam menuntaskan permasalahan warga", ujarnya.
menurut Kades, pemerintah desa menyarankan agar setiap persoalan diselesaikan mulai tingkat bawah dan harus ada solusi agar masalah warga dapat dituntaskan. jika persoalannya berat maka dilimpahkan ke polres sumbawa.
"pernah ada kasus sengketa lahan dan kasus perkelahian remaja di pantai jempol yang ditangani oleh pihak polres Sumbawa. namun oleh unsur tiga pilar yakni Kades, Babinsa, Bhabinkamtibmas, diupayakan untuk diselesaikan di tingkat desa", ungkapnya.
diakui Kades, secara umum di Desa Labuhan Sumbawa kasus menonjol adalah kasus kenakalan remaja namun bisa diselesaikan di tingkat desa.
kami tetap memediasi warga agar persoalannya bisa diselesaikan di tingkat RT / RW.
"kami dari pemerintah desa telah mengalokasikan anggaran Sebesar Rp 59,5 juta dari dana desa untuk sektor keamanan, termasuk untuk biaya penjagaan portal dan upaya pencegahan covid-19", tandas Kamiruddin.
diterangkan Kades, tiap malam Minggu ada program turun bersama, Kades, Kapolsub Sektor Labuhan Badas, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kadus, Ketua RT RW, BPD, Tim covid Desa di beberapa lokasi pantai seperti pantai jempol, saliperate, untuk memberikan himbauan Kamtibmas, mengatur batas waktu berkunjung, serta wajib masker atau menggunakan protokol kesehatan secara ketat, termasuk himbauan kepada para pedagang lapak", terangnya.
di tempat yang sama,Bhabinkamtibmas Desa Labuhan Sumbawa, Brigadir muhammad Nur mengungkapkan, pernah ada kasus menonjol di sini (lingkungan Panca Warga) yakni masalah kos-kosan, namun berkat peran Bhabin dapat dituntaskan secara persuasif, prefentif dan preemtif.
"terutama persoalan wanita pekerja hiburan cafe yang membawa nginap laki-laki di kamar kosnya, memicu penolakan kuat dari warga lingkungan Panca Warga. namun persoalan tersebut mampu diatasinya", ungkap Brigadir M. Nur.
menurut Brigadir M. Nur, di lingkungan ini ada 4 pintu keluar masuk yang dijaga dan kontrol secara intens. terlebih selama pandemi covid-19 tetap tetap terpantau baik warga yang keluar maupun yang masuk.
"kami berharap agar keamanan di lingkungan ini tetap terjaga dan minim dari angka kriminalitas", harapnya.(KO.O4)
di desa labuhan Sumbawa, terdiri dari 6 Dusun dengan 16.000 jiwa, meliputi 60 RT dan 20 RW, salah satu di dalamnya terdapat lingkungan "Panca Warga" di Dusun Pasir.
di lingkungan "Panca Warga" ini, patut dicontoh oleh lingkungan lainnya karena di lingkungan ini menerapkan sistem keamanan dengan tingkat keamanan yang cukup tinggi.
pos kamling tetap aktif, peran remaja dalam menjaga keamanan lingkungan setempat sangat pro aktif.
Kades Labuhan Sumbawa - amiruddin S.Ap, didampingi Bhabinkamtibmas - Brigadir M. Nur, Ketua RT 01 - Mukhtar dan RT 03 - Mustakim Biawan, Ketua RW 09 - Eko Meiyono S.Pd M.Pd, Ketua Keamanan Satgas Kampung Sehat, ketika ditemui kemarin mengatakan, jika ada persoalan warga maka dilakukan upaya damai di "Rumah mediasi" yang sudah disediakan oleh warga setempat.
"dalam hal ini, peran Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pemdes bersama RT/RW sangat di kedepankan dalam menuntaskan permasalahan warga", ujarnya.
menurut Kades, pemerintah desa menyarankan agar setiap persoalan diselesaikan mulai tingkat bawah dan harus ada solusi agar masalah warga dapat dituntaskan. jika persoalannya berat maka dilimpahkan ke polres sumbawa.
"pernah ada kasus sengketa lahan dan kasus perkelahian remaja di pantai jempol yang ditangani oleh pihak polres Sumbawa. namun oleh unsur tiga pilar yakni Kades, Babinsa, Bhabinkamtibmas, diupayakan untuk diselesaikan di tingkat desa", ungkapnya.
diakui Kades, secara umum di Desa Labuhan Sumbawa kasus menonjol adalah kasus kenakalan remaja namun bisa diselesaikan di tingkat desa.
kami tetap memediasi warga agar persoalannya bisa diselesaikan di tingkat RT / RW.
"kami dari pemerintah desa telah mengalokasikan anggaran Sebesar Rp 59,5 juta dari dana desa untuk sektor keamanan, termasuk untuk biaya penjagaan portal dan upaya pencegahan covid-19", tandas Kamiruddin.
diterangkan Kades, tiap malam Minggu ada program turun bersama, Kades, Kapolsub Sektor Labuhan Badas, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kadus, Ketua RT RW, BPD, Tim covid Desa di beberapa lokasi pantai seperti pantai jempol, saliperate, untuk memberikan himbauan Kamtibmas, mengatur batas waktu berkunjung, serta wajib masker atau menggunakan protokol kesehatan secara ketat, termasuk himbauan kepada para pedagang lapak", terangnya.
di tempat yang sama,Bhabinkamtibmas Desa Labuhan Sumbawa, Brigadir muhammad Nur mengungkapkan, pernah ada kasus menonjol di sini (lingkungan Panca Warga) yakni masalah kos-kosan, namun berkat peran Bhabin dapat dituntaskan secara persuasif, prefentif dan preemtif.
"terutama persoalan wanita pekerja hiburan cafe yang membawa nginap laki-laki di kamar kosnya, memicu penolakan kuat dari warga lingkungan Panca Warga. namun persoalan tersebut mampu diatasinya", ungkap Brigadir M. Nur.
menurut Brigadir M. Nur, di lingkungan ini ada 4 pintu keluar masuk yang dijaga dan kontrol secara intens. terlebih selama pandemi covid-19 tetap tetap terpantau baik warga yang keluar maupun yang masuk.
"kami berharap agar keamanan di lingkungan ini tetap terjaga dan minim dari angka kriminalitas", harapnya.(KO.O4)
No comments