Berpamitan dan Mohon Diri dari Selayar Begini Harapan Dandim 1415/Selayar Untuk Dandim Penggantinya
SULAWESI,KabaroposisiNTB.Com--Berpamitan mengisi tempat tugas baru, di lingkungan Mabes TNI-AD, Dandim 1415/Selayar, Letkol Arm Yuwono, S.Sos., MM, menitipkan harapan besar kepada Dandim baru yang akan menggantikan posisinya, di Kodim 1415/Selayar untuk tetap melakukan pembinaan disiplin, mentalitas, dan mempertahankan netralitas anggota kodim dalam menghadapi tahun politik, pemilihan bakal calon bupati dan wakil bupati Selayar yang akan dihelat pada medio bulan Desember 2020.
Sebagai salah satu institusi penegak kedaulatan negara, anggota kodim 1415/ Selayar, diharapkan untuk tetap menjunjung tinggi dan mengedepankan profesionalisme dengan tetap mempertahankan netralitas di tengah deru mesin mesin politik pilkada 2020.
Sinergitas kerjasama dengan jajaran institusi Mako Polres Kepulauan Selayar juga diharapkan dapat tetap terjalin dan terbina dalam rangka untuk mempertahankan stabilitas dan kondusifitas suasana, terutama menjelang penyelenggaraan pilkada, pemilihan bakal calon bupati, dan wakil bupati, bulan Desember 2020 mendatang.
Kondusifitas suasana menjadi sebuah harga mati yang wajib untuk dipertahankan dengan tetap memposisikan jajaran anggota TNI-AD sebagai penengah dan tidak memihak kepada kontestan peserta pilkada manapun.
Selain menekankan pentingnya menjaga dan mempertahankan netralitas, pria yang akrab disapa dengan panggilan Yuwono itu, berharap agar giat komunikasi sosial (komsos) yang telah dirintisnya dapat dilanjutkan oleh Dandim baru, penggantinya, bersama segenap jajaran. (Andi Fadly Dg. Biritta)
Sebagai salah satu institusi penegak kedaulatan negara, anggota kodim 1415/ Selayar, diharapkan untuk tetap menjunjung tinggi dan mengedepankan profesionalisme dengan tetap mempertahankan netralitas di tengah deru mesin mesin politik pilkada 2020.
Sinergitas kerjasama dengan jajaran institusi Mako Polres Kepulauan Selayar juga diharapkan dapat tetap terjalin dan terbina dalam rangka untuk mempertahankan stabilitas dan kondusifitas suasana, terutama menjelang penyelenggaraan pilkada, pemilihan bakal calon bupati, dan wakil bupati, bulan Desember 2020 mendatang.
Kondusifitas suasana menjadi sebuah harga mati yang wajib untuk dipertahankan dengan tetap memposisikan jajaran anggota TNI-AD sebagai penengah dan tidak memihak kepada kontestan peserta pilkada manapun.
Selain menekankan pentingnya menjaga dan mempertahankan netralitas, pria yang akrab disapa dengan panggilan Yuwono itu, berharap agar giat komunikasi sosial (komsos) yang telah dirintisnya dapat dilanjutkan oleh Dandim baru, penggantinya, bersama segenap jajaran. (Andi Fadly Dg. Biritta)
No comments