PERANK NTB Desak DPP dan DPD GOLKAR Pecat Ketua DPRD Kabupaten Bima
Bima,KABAROPOSISINTB.Com--Sekelompok pemuda yang tergabung di Persatuan Rakyat Anti Korupsi (PERANK NTB) unjuk rasa di depan Kantor Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya (DPD Partai GOLKAR), ujar Koordinator Lapangan Riyan Saputra, saat di konfirmasi media ini (18/8).
Dalam orasinya, Koordinator Lapangan Riyan Saputra mendesak DPD Partai GOLKAR NTB segera pecat dan mundur dari jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bima, karena diduga melakukan tindakan Amoral, tegasnya.
Seharusnya, pemimpin harus memberikan contoh yang baik bagi masyarakat yang di Pimpinnya. Namun, yang dilakukan oleh Muhammad Putera Feriyandi atau yang lebih dikenal Dae Yandi di luar dugaan masyarakat yang menganggap Dae Yandi sebagai pimpin yang baik, ucapnya.
Kata Korlap Aksi (Riyan Saputra), "tindakan senonoh Ketua DPRD Kabupaten Bima (Muhammad Putra Feryandi) tidak mencerminkan dirinya sebagai pemimpin, dan itu sangat memalukan", kesalnya.
Adapun tuntutan dari Persatuan Rakyat Anti Korupsi (PERANK NTB) yakni: 1. Meminta kepada DPP dan DPD Partai GOLKAR untuk segera pecat saudara Muhammad Putra Feryandi, 2. Meminta kepada saudara Muhammad Putra Feryandi untuk mundur dari jabatannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten, tuntutnya.
Mengakhiri orasinya Koordinator Lapangan (Riyan Saputra) ingatkan DPD Partai Golkar NTB, agar secepatnya mengambil tindakan, ingatnya.(KO.O4)
Dalam orasinya, Koordinator Lapangan Riyan Saputra mendesak DPD Partai GOLKAR NTB segera pecat dan mundur dari jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bima, karena diduga melakukan tindakan Amoral, tegasnya.
Seharusnya, pemimpin harus memberikan contoh yang baik bagi masyarakat yang di Pimpinnya. Namun, yang dilakukan oleh Muhammad Putera Feriyandi atau yang lebih dikenal Dae Yandi di luar dugaan masyarakat yang menganggap Dae Yandi sebagai pimpin yang baik, ucapnya.
Kata Korlap Aksi (Riyan Saputra), "tindakan senonoh Ketua DPRD Kabupaten Bima (Muhammad Putra Feryandi) tidak mencerminkan dirinya sebagai pemimpin, dan itu sangat memalukan", kesalnya.
Adapun tuntutan dari Persatuan Rakyat Anti Korupsi (PERANK NTB) yakni: 1. Meminta kepada DPP dan DPD Partai GOLKAR untuk segera pecat saudara Muhammad Putra Feryandi, 2. Meminta kepada saudara Muhammad Putra Feryandi untuk mundur dari jabatannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten, tuntutnya.
Mengakhiri orasinya Koordinator Lapangan (Riyan Saputra) ingatkan DPD Partai Golkar NTB, agar secepatnya mengambil tindakan, ingatnya.(KO.O4)
No comments