Kades: Luapan Banjir Tahun Ini Tak Parah,Pengusulan Perbaikan Tanggul Ke Pemda Telah Diajukan
Bima,KabaroposisiNTB.Com--Musim Hujan (MH) menjadi momok menakutkan bagi warga yang hidup di Banjir Meluap, Puluhan Rumah Warga Leu Jadi Langganan Banjir sungai. Seperti halnya dialami warga Desa Leu Kecamatan Bolo Kabupaten Bima. Akibat intensitas hujan cukup tinggi di wilayah Kecamatan Madapangga dan Bolo, Senin (14/12), sekitar pukul 14.20 Wita, menimbulkan terjadinya banjir. Dampaknya, puluhan rumah warga Desa Leu yang hidup di bantaran sungai menjadi langganan banjir.
Baca Juga: Banjir Meluap, Puluhan Rumah Warga Leu Jadi Langganan Banjir
Kepala Desa (Kades) Leu, Muhammad Taufik Sag membenarkan terjadinya banjir dan air meluap ke permukiman warga. Namun dibanding dengan tahun sebelumnya, banjir kali ini tidak parah. Tapi tergantung sungguh curah hujan, kalau intensitas hujan tinggi, tidak menutup kemungkinan terjadi luapan air sangat deras. “Dulu sebelum dibuatkan tanggul, air meluap sangat deras di permukiman warga. Sekarang hanya genangan air saja,” ucap Kades.
Sambungnya, sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang hidup di bantaran sungai, kita sudah bersurat ke pemerintah atas agar mengalokasikan anggaran untuk menambah ketinggiaan tanggul. Sehingga banjir tidak lagi menjadi momok menakutkan bagi warga setempat. “Semoga saja pemerintah atas mengindahkan surat tersebut. Sehingga biaya penambahan ketinggian tanggul direalisasikan,” pintanya.(KO.O5)
No comments