Kembali, APM dan Kapak NTB, Desak Polda Tuntaskan Kasus GOR Panda

foto: Saat Aksi APM dan Kapak NTB di Bolo.Photo: RED.

BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Kembali Aliansi Pemuda Madapangga (APM) dan Kesatuan Aksi Pemuda Anti Korupsi (KAPAK) NTB turun ke jalan menuntut agar Kasus dugaan korupsi pembangunan GOR Panda yang bersumber dari anggaran Daerah APBD Bima untuk diusut tuntas Kejati NTB, Polda NTB bahkan KPK. Aksi ini dilakukan di Jalan lintas Sumbawa-Bima tepat di pertigaan Cabang Bolo Desa Bolo kecamatan Madapangga, Pada Rabu 20 Januari 2020. 

Dalam Aksinya, Korlap Aksi Rizki Ar menyampaikan Agar Kejati NTB, BPK RI perwakilan NTB di Mataram, Kejagung RI, KPK di Jakarta untuk segera mengaudit harta kekayaan para oknum yang terlibat pada kasus dugaan korupsi GOR Bima.

" Lebih jelas, Rizki Ar sampaikan agar di duga penikmat dari Dugaan Korupsi GOR Bima untuk segera diaudit harta kekayaannya," pintanya. 

Selain Hal diatas permintaan Korlap Aksi, Mendorong institusi KPK di Jakarta agar segera mengambil alih kasus dugaan Korupsi GOR Bima yang sedang dilakukan penyidikan oleh Polda NTB," Permintaan massa aksi dalam orasinya.

Sambung Rizki Ar, Tuntutan lain mendesak Polda NTB agar segera menetapkan tersangka lain kasus dugaan korupsi GOR Bima ini," Akurnya. 

Dikatakan Rizki Ar, Permintaan ini bukan tak mendasar.Pasalnya, kerugian negara dinilai besar atas pembangunan GOR Bima. Apalagi pemeriksaan awal dan menjadi pernyataan Diskrimsus Polda NTB, Paska Kematian Kabid Paudni Dikdubpora Kabupaten Bima bahwa kasus ini tetap akan dilanjutkan," tegasnya.

"Kami akan tetap melakukan aksi yang sama apabila kasus ini belum tuntas, ancamnya. Tegas Rizki Ar selaku Korlap Aksi tangkap dan adili para mavia anggaran pembangunan GOR Bima," pintanya. 

Aksi berakhir setelah beberapa kali penyampaian orasi dari anggota aksi. Dan semula aktivitas ditempat terhambat kembali normal setelah masa aksi membubarkan diri.(KO.O4)