Beredar Surat Panggilan Palsu Inspektorat Bima di Wera, HPMW Demo Polda dan Inspektorat NTB
Mataram,KabaroposisiNTB.Com--Himpunan pelajar dan mahasiswa wera (HPMW) Mataram melakukan demonstrasi di kapolda NTB dan kantor INSPEKTORAT NTB untuk mendesak dan meminta kepada kedua lembaga tersebut untuk mengatensi secara serius persoalan yang ada di kecamatan Wera, Kabupaten Bima salah satunya yaitu terkait ada dugaan pemalsuan surat pemanggilan dengan mengatas namakan lembaga inspektorat kepada beberapa desa yang ada di kecamatan wera kabupaten bima, ungkap Muhammad Isra demisioner Ketua HPMW Mataram kepada media ini, Kamis, 8/7/2021).
HPMW Mataram dalam orasinya, meminta kepada Kapolda NTB dan Inspektorat NTB, agar segera menelusuri dan memberikan sanksi serius kepada oknum pelaku yang tidak bertanggung jawab tersebut, karna memang hal ini sangat meresahkan masyaratak wera pada umumnya karna hal ini juga akan memberikan dampak negatif terhadap lembaga inspektorat itu sendiri karna keberadaanya akan mengotrol penggunaan anggaran negara, orasinya.
Selain persoalan dugaan pemalsuan surat dari inspektorat kabupaten bima, masih banyak sekali hal-hal yang menjadi ketimpangan penggunaan anggaran dana desa yang terjadi di beberapa desa yang ada di kec.wera di lihat dari sejak di kucurkanya anggaran dana desa belum ada kami nilai peningkatan yang signifikan yang di lakukan di beberapa desa maka dari hal ini kami juga mendesak inspektorat NTB untuk mengevaluasi kinerja inspektorat kab.bima agar betul-betul srius dalam memonitoring dan mengevaluasi berbagai pembangunan desa yang ada di kec.wera agar penggunaan anggaran dana desa bisa betul-betul memberikan dampak yang cukup baik dalam pembangunan di berbagai sektor, bebernya.
Setelah beberapa kali berorasi secara bergiliran, pihak Polda NTB dan kepala Inspektorat NTB dengan memberikan pernyataan sikat akan menindaklanjuti dan mengatensi dengan serius beberapa tuntutan yang di bawa oleh hpmw mataram dan kami sudah komitmen akan tetap mengawal persolalan yang kami bawa ini sampai pada jalurnya, tandasnya.
"Kami akan mengawal kasus ini sampai tuntas, kami ucap terimakasih kepada Polda NTB dan Inspektorat NTB sudah menanggapi tuntutan kami", ucapnya.(KO.O2)
No comments