Sekdes Tonda: Sayangkan Seorang Guru Kena Mutasi di desanya

Keterangan foto: Sekretaris Desa (Sekdes) Tonda Subhan S.Pdi.

Kabupaten Bima,KabaroposisiNTB.Com--Sekretaris Desa(Sekdes) Tonda Subhan S.Pdi, sayangkan seorang guru PNS yang ada di desanya kena mutasi ke kecamatan lain. Pasalnya, Guru Pegawai Negeri (PNS) di desanya sangat kurang, sementara sekolah dasar (SD) di Tonda berjumlah tiga sekolah. 

Kata dia, kalau memang SK mutasi bagi seorang guru PNS itu telah keluar, kiranya  bisa direvieu kembali oleh Pemda melalui BKD, walaupun memang hak mutlak bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE," jelasnya.

"Hal ini patut dicermati, karena menurut dia, di desa Tonda masih kekurangan guru, seharusnya didatangkan, bukan dimutasi ke kecamatan lain," tambah Sekdes. 

Menurut dia, maju mundurnya suatu desa salah satunay akan ditentukan dari segi pendidikan, khususnya para Guru yang asli desa setempat ditempatkan pada desa masing-masing. Karena memang guru didesa itu pasti mengetahui seluk beluk anak didiknya. Kalau Mutasi ini dilakukan, bagaimana bisa maju pendidikan di desa kami," kata Subhan. 

"Belum lagi, selama ini di tiga unit sekolah tersebut Guru asli Tonda pernah diangkat jadi kasek tapi tak lama," tambahnya. 

BACA JUGA: "Dendam Politik", Diduga Pemda Bima Labrak Aturan Mutasi Guru.

Sambung dia, walaupun memang menjadi kasek harus mengikuti test calon kepala sekolah (cakep), ini berbanding terbalik dengan jabatan yang dimiliki punggawa asal desa Tonda di lingkup Pemerintah daerah (Pemda) Bima," tutur Subhan. 

"Dirinya berharap agar mutasi guru asal desa Tonda ini direvieu kembali atau dibatalkan," pinta orang nomor dua di desa Tonda ini, pada Jum'at (8/10) malam.(KO.O4)