Kembali, Pelayanan RSUD Sondosia Tak Maksimal, Warga Keluhkan

Keterangan foto: Novita (35) Warga Desa Rasabou,Kecamatan Bolo,BIMA-NTB.

BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Pelayanan RSUD Sondosia Kabupaten Bima, dikeluhkan warga asal desa Rasabou Kecamatan Bolo, Novita (35) yang masuk sejak Sabtu (6/11/21) hingga saat ini, belum diperiksa dokter spesialis. Hal ini pernah dirasakan mertuanya beberapa waktu lalu, saat rawat inap di sini," ujar Novita di RSUD setempat, pada ruangan perempuan kelas II Asoka.

Kata dia, kenapa ini terjadi lagi, apakah memang Rumah sakit ini hanya bangunan saja tanpa ada dokternya. Kami masyarakat kecewa, dan tak bisa rawat inap di Rumah Sakit mahal," keluhnya. 

"Diakui dirinya memang kemarin pas awal masuk, dia diperiksa dokter, akan tetapi kondisinya tak berubah. Dirinya butuh pelayanan maksimal, agar penyakit yang dialami dapat diketahui," imbuhnya. 

Menurut Novita, kalau hanya tidur tiduran saja disini, tanpa pemeriksaan intensif, bagaimana ada perubahan pada penyakit yang ia alami," sesalnya. 

Disatu sisi, inikan rumah sakit daerah, kok bisa pelayanannya seperti ini," ucap Novita, Minggu (7/11/21).

Sementara itu Hikmah suami Novita, menyesalkan atas pelayanan di RSUD Sondosia, sementara keluhan dari pihak rumah sakit fasilitas minim bahkan kurang. Pasalnya, yang ada hanya dokter umum saja, sementara Rumah Sakit itu harus ada tiga dokter Spesialis penyakit dalam dan THT, dan lain-lainnya. 

"Kalau begini kondisinya, lebih baik RSUD Sondosia ditutup saja, dari pada habis anggaran negara kalau memang fasilitas tak memadai," pintanya. 

Sambung Hikmah, kalau hal ini tidak diindahkan, ancaman besar bagi masyarakat Bolo, Madapangga, Soromandi, Donggo dan daerah lain-lainnya atas pelayanan kesehatan terabaikan kalau memang fasilitas RSUD Sondosia tak dilengkapi. 

Hingga berita ini diturunkan, Direktur RSUD Sondosia belum bisa dikonfirmasi.(KO.O5)