Sarif: Bupati Bima diduga Tak Serius Antisipasi Banjir

Keterangan foto: Sarif ketua DPW Partai Beringin Berkarya.

MATARAM,KabaroposisiNTB.Com--Ketua DPW Partai Beringin Karya NTB, Abd Sarif menyoroti kinerja Pemkab Bima dalam mengantisipasi musim hujan tahun ini. 

"Ia mempertanyakan kebijakan Bupati Bima Indah Dhamayanti dalam upaya antisipasi banjir bandang yang sangat mungkin terulang kembali," ucapnya, Rabu (24/11).

Kata dia, Bupati tidak serius dan sungguh-sungguh dalam melakukan langkah antisipatif agar Bima terhindar dari musibah banjir bandang yang berdampak pada kerugian moril dan materil warga Bima, jelas Sarif ketua DPW NTB Partai Beringin Berkarya.

"Dia Mengingatkan harus ada upaya nyata oleh Pemkab Bima dalam mengantisipasi datangnya banjir. Sebab pada musim hujan lalu, tepatnya April 2021, Kabupaten Bima mengalami banjir terparah hampir di semua kecamatan," tuturnya.

Disisi lain, hingga saat ini, Langkah apa saja  yang diambil Pemkab Bima sebagai langkah antisipasinya. Pasalnya, Bima telah menjadi langganan banjir. Persiapannya apa," ungkap Sarif di sekretariat DPW Partai Beringin Karya NTB. 

"Peringatan yang sama juga dia tujukan kepada Walikota Bima dan Bupati Dompu, Sebab ketiga kabupaten itu mengalami banjir parah musim hujan lalu," cetusnya.

Menurut Sarif, bagaimana mungkin seorang bupati bisa tidur nyenyak sedangkan rakyatnya sedang terancam banjir. "Jangan bobok cantik saja Bu. mikirin rakyatnya yang nggak bisa tidur," ujarnya menyindir Dinda Dhamayanti yang sering keluar daerah tanpa mengedepankan kinerja nyata untuk rakyat.

Lebih lanjut dia mengatakan, jangan sampai banjir dijadikan proyek. Pemkab jangan senang datangnya banjir karena dapat kucuran dana penanggulangan. "Jangan sampai menari-nari di atas penderitaan rakyat," ungkapnya lagi.

Dia juga menyoroti aksi penggundulan hutan alias pembalakan liar yang nyaris tidak diatasi oleh pemerintah daerah. Bahkan menurutnya, Pemkab seakan menutup mata akan hal itu. Padahal hutan yang gundul adalah penyebab utama terjatuh banjir.

"Itu aksi pembalakan liar, kenapa dibiarkan. Kenapa nggak ditindak tegas," kata Sarif lagi meminta Bupati menindak tegas pelaku pembalakan liar.(RED)