Budaya Bima, Compo Sapari dan Kani Tembe Selalu Utama bagi Anak
BIMA,KabaroposisiNTB.Com--Budaya Bima dalam kegiatan sosial bagi anak-anak menjadi budaya yang tak akan hilang sepanjang masa dan waktu. Hal ini terlihat diberbagai acara masyarakat di desa desa setiap hajatan. Seperti di desa Tonda, Pada Kamis (2/6) dihajatan Asri aparatur desa di RT 07, RW O4.
Sekretaris Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Afidin mengungkapkan hajatan pakai keris (Compo sapari) bagi anak laki dan memakai baju (Compo Baju) bagi anak perempuan selalu menjadi budaya yang tak akan hilang.
" Ia tak menepik, budaya seperti ini adalah budaya dari nenek moyang kami dan kenapa dipertahankan. Pasalnya, lantunan ayat Alquran disetiap kegiatan hajatan seperti ini selalu dilantunkan," ucapnya.
"Alhamdulillah masyarakat tak pernah mengeluh dengan budaya ini, bahkan mereka merasa bahagia karena disetiap Kegiatan hajatan seperti ini dapat bertemu dengan tetangga lainnya," tambah Afidin.
Asri menyampaikan Alhamdulillah di hajatan putra dan putrinya berlangsung hikmah dan kehadiran para undangan dari berbagai elemen begitu luar biasa," ungkapnya.
Semoga anak anaknya kelak dapat menjadi anak yang shaleh dan berguna bagi Nusa dan bangsa," harapnya.(KO.O4)
No comments