Bupati Bima Louching Pembagian BLT dari Kemensos Di Woha
Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Bima, M Chandra Kusuma, AP, mengatakan, ikut hadir pada Launching BST tersebut Kadis Sosial Kabupaten Bima Drs Andi sirajudin, Kaban Kesbang Pol Edy Tarunawan SH, Camat Woha Irfan Dj SH, Kepala Kantor Post Kecamatan Woha, Kresna Adi Nugroho beserta Staf, para Kades dan warga penerima manfaat di tiga desa.
Bupati Bima, menyampaikan terima kasih dalam bulan puasa warga di tiga Desa dapat hadir untuk menerima bantuan yang di kucurkan pemerintah pusat. Atas nama Pemkab Bima, Bupati mengucapkan terima kasih, karena Pemerintah Pusat telah menyalurkan bantuan Covid 19 untuk masyarakat Dana Mbojo.
‘’Penerima manfaat yang telah di data oleh desa agar benar-benar disesuaikan dengan bukti KTP dan KK,’’ujar Umi Dinda di kutip Kabag Chandra.
Terhadap penerima manfaat, Bupati berharap agar dapat menggunakannya dengan sebaik-baiknya termasuk membayar zakat dan Kebutuhan sehari-sehari. Dan menyimpan dengan baik agar tidak hilang sehingga hilang manfaatnya.
Dihadapan sejumlah warga yang hadir, Bupati menghimbau warga tetap mematuhi protap penanganan Covid-19, agar cepat berlalu. Anak-anak kembali sekolah seperti biasanya. Tetap waspada dan menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak.
Sementara itu, Kepala Kantor PT Pos Kecamatan Woha, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati beserta rombongan, untuk mengikuti acara peresmian pembayaran BST wilayah Kabupaten Bima.
Dasar hukum BST tersebut adalah surat Kemensos RI tentang bantuan tunai untuk masyarakat terkena dampak covid 19, maka PT Post diberikan hak untuk melakukan pembayaran tunai.
Kepada Bupati Umi Dinda, Kresna Adi Nugroho, melaporkan bahwa berdasarkan laporkan, data yang akan dibayarkan sejumlah 23.569 keluarga penerima manfaat.
Dibagi pada 18 kecamatan dan data tersebut mungkin akan bertambah karena terjadinya kesalahan data akibat adanya yang meninggal dan hal lainnya.
‘’Untuk pembayaran, kami akan maksimalkan pelayanan. Kami telah mengatur jarak antara penerima manfaat, menyediakan alat cuci tangan, wajib menggunakan masker. Karena Covid 19 ini tidak terlihat, dan harus kita patuhi bersama aturan yang di tetapkan,’’ujarnya.
Ia mengakui, di kantornya PT Pos Tente, masih banyak kekurangan dalam pelayanan karena kekurangan personil.
Kadis Sosial Kabupaten Bima, Drs Andi Sirajudin, melaporkan bahwa total KPM sebanyak 29.663 disalurkan bukan hanya pada PT. Pos, juga di Bank BRI dan BNI jumlah 29.663, menyebar pada 191 desa.
Terhadap PT. Post, ia meminta jika ada yang bermasalah agar tidak dibayarkan, apalagi sampai memposting di media sosial. Kepada ibu-ibu yang merasa tidak berhak menerima, maka kembalikan kepada negara supaya tidak menimbulkan masalah.(KO1)
No comments