Miris, Sejumlah Pasien Reaktif Diisolasi Tak Diperhatikan

 
foto: Suasana Pasien Rapid Test yang bakar singkong buat sarapan di RSUD Sondosia.

Bima,KABAROPOSISI.Com--Miris kondisi terjadi bagi pasien yang dirawat di RSUD Sondosia, Pasalnya Sejumlah pasien reaktif yang diisolasi mengaku kelaparan, mereka terpaksa memakan Singkong bakar untuk menutupi rasa lapar mereka akibat tidak adanya makanan.

Berdasarkan informasi di dapat media ini, para pasien ada yang berasal dari Desa Donggobolo Kecamatan Woha dan juga berasal dari Kecamatan Bolo Kabupaten Bima. Mereka mulai diisolasi pada Sabtu (27/6) sore. 

Salah satu Keluarga Pasien dari Desa Donggobolo Kecamatan Woha, Hj Sumarni pada media ini bahwa dia telah melayangkan protes keras kepada pihak rumah sakit Sondosia akibat kecewa dengan pelayanan rumah sakit Sondosia milik pemerintah daerah kabupaten Bima itu. 

"Masa para pasien yang masuk sejak sore kemarin hingga pagi ini belum dikasih makan oleh pihak rumah sakit, diakui ada ponaan dia  juga yang diisolasi," ungkap Hj Sumarni dengan nada kecewa dan kesal pada media ini melalui via WhatsApp, Minggu (28/6) pagi. 

Hj Sumarni kader Partai Hanura Kabupaten Bima menilai buruknya pelayanan mengenai covid-19, seharusnya pasien mendapatkan pelayanan terbaik dengan memberikan makanan yang teratur dan bergizi agar daya tahan tubuh pasien dapat melawan serangan virus corona.

Sementara pihak rumah sakit Sondosia belum berhasil dikonfirmasi hingga berita ini diturunkan.(KO.O1)

No comments

Powered by Blogger.