Ketua DPRD Tak Hadir Pada Dialog Politik, Ketua DPC GMNl Sayangkan

foto: Kegiatan GMNI di Cafe Lamonda Sondosia Bolo.

Bima,KABAROPOSISI.Com--Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNl) cabang Bima Menyayangkan Sikap Ketua DPRD kabupaten Bima yang tidak Menghadiri acara Dialog Politik bersama KPUD, Bawaslu dan Kesbangpol Kabupaten Bima, sementara panitia mengundang. Disisi lain acara dialog politik ini bertujuan untuk melakukan pendidikan politik terhadap pemilih politik milenial, ucap ketua DPC GmnI cabang Bima M.Ikhsan pada media ini (1/7).

Dialog politik yang dihelat GMNI cabang Bima ini konstruktif, tapi kesannya ketua DPRD menghindar, padahal sebagai representasi mileneal kehadiran ketua DPRD Kabupaten Bima, untuk berpendapat dari persepektif politisi tentang partisipasi kaum mileneal dalam pilkada Desember nanti, sambung M.Ikhsan.

Baca: Jemput Pilkada, GMNI Gelar Dialog Politik.

Senada dengan itu, sekretaris DPC GMNI, Ibrahim, berharap agar ketua DPRD menghargai GMNI cabang Bima, tapi mungkin beliau Sibuk, kita maklumi," ujarnya. 

"Akan tetapi sosok milineal yang diembannya seharusnya beliau dapat hadir," akur Ibrahim.

Dialog politik digelar Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Bima akan dihadiri oleh ketua KPUD Imran S.PDi,SH, Ketum Bawaslu Abdullah SH., Ketua DPC PDI P Nurdin Amin, DPRD PDIP Firdaus SH, Kepala Desa Sondosia Jauhari SP, OKP diluar kampus, tokoh masyarakat, digelar di Cafe minuman lamonda Sondosia kecamatan Bolo, Kabupaten Bima,Provinsi NTB., Rabu 1 Juli 2020 Malam hari. (KO.O1)