Hadir di Belo Selatan, Walau Hujan Syafa'ad Tetap Disambut Meriah

foto: Saat Syafa'ad hadir di Belo Selatan.

Bima,KabaroposisiNTB.Com--Hadir di Kecematan Belo Selatan, Meski diguyur hujan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima, Drs. H. Syafrudin HM. Nur, M.Pd.,MM, dan Ady Mahyudi, SE. (SYAFA'AD) dengan nomor urut 2 dengan jadwal tahap 2 dalam bentuk Silaturahmi dan Blusukan serta tatap muka terbatas putaran kedua terdiri dari Desa Diha, Soki, Ncera, Lido, dan Desa Ngali, tetap dibanjiri oleh masyarakat Kecamatan,Sabtu, (31/10/2020). 

Walau hujan Deras ketika Blusukan dan tatap muka terbatas ini tetap berlangsung, tetapi semangat pendukung dan simpatisan pasangan (SYAFA'AD) ini tidak pernah surut. Ini membuktikan bahwa warga ke lima Desa Kecamatan Belo bagian Selatan antusias menerima kedatangan Syafru-Ady.

Calon Bupati Bima Drs. H. Syafrudin, HM. Nur.,MM, mengatakan dihadapan ribuan pendukungnya, bahwa hari ini saya menyaksikan langsung keikhlasan masyarakat Desa Diha, Desa Soki, Ncera, Lido, Ngali Kecamatan Belo, untuk memenangkan pasangan (SYAFA'AD) di Pilkada Kabupaten Bima 9 Desember 2020 nanti. 

"Hari ini saya dan Ady Mahyudi sangat berterima kasih kepada masyarakat di lima Desa tersebut. Karena saya bersama Ady Mahyudi menyaksikan langsung keikhlasanya semua. Meski hujan deras, tetapi kita semua tetap datang ramai-ramai ke sini untuk beridalog langsung dengan kami,” ungkapnya saat orasi politik dihadapan Ribuan pendukungnya yang disambut teriakan Takbir dari masyarakat yang hadir.

Salah satu Tokoh Masyarakat (Tomas), Berri Ngali, yang ditemui di lokasi mengatakan, bahwa baru kali ini ada Pasangan Paslon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bima yang sangat disenangi oleh masyarakat. Walau hujan deras, masyarakat di sini tetap datang untuk melihat langsung. Bahkan banyak sekali masyarakat yang rela berdiri di gang-gang dan jalan raya.

“Intinya, masyarakat Desa Ngali sangat senang dengan adanya calon Bupati dan Wakil Bupati Bima datang ke sini melakukan Blusukan dan tatap muka terbatas dengan warga. Hujan bukan berarti aral melintang bagi warga yang ingin ketemu langsung dan berdialog dengan sang idolla mereka. Begitupun di Desa Diha, Soki, Ncera, dan Lido, "pungkas biasa di Sapa Berry Ngali ini.(KO.O1,Red)