Dua Oknum Pegawai Dukcapil Bima yang viral di Marina Inn, Terancam dipecat

Bima,KabaroposisiNTB.Com--Kasus viral dan menghebohkan dan berujung di polisi, yakni Sang istri IP (gamis berkerudung hitam) melabrak suaminya AI (jaket kuning) dan NA (paling kanan) di hotel Marina Inn kejadian berlangsung di hotel marina INN kota Bima beberapa waktu lalu menuai sorotan tegas Bupati Bima dan dua oknum pegawai Dukcapil tersebut terancam akan dipecat.

Hal ini sesuai dengan perintah Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri terhadap Dinas Dukcapil dan BKD, yang dimana dengan jelas  diperintahkan untuk memecat dua oknum pegawai Dukcapil AI dan NA.

Sementara itu, Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima, Agus Salim menyampaikan jika kepala Dukcapil telah dipanggil bupati, wakil bupati dan sekda.’’Disuruh berhentikan kalau terbukti bersalah,’’ ujarnya.

Kata dia juga, Ia telah konfirmasi kepada Kepala Dukcapil, Bila perlu dikeluarkan kalau memang ada SK kontrak, silakan BAP yang bersangkutan. Kalau terbukti silakan berhentikan,’’ katanya kepada kepala Dukcapil.

Agus menegaskan, pihaknya memberikan rekomendasi berjenjang kepada Dukcapil. Jika dua oknum pegawai tersebut berstatus sukarela, ia meminta untuk dikeluarkan. Tapi, karena keduanya memiliki SK kontrak, maka harus di BAP terlebih dahulu.

’’Jangan pandang bulu, mau keluarga siapa, keluarkan. Kami mununggu sikap dari Dukcapil sekarang. Apakah diindahkan atau tidak. Sarankan kami ya diberhentikan,’’ tandasnya.

Terpisah, Kadis Dukcapil Bima Salahudin membenarkan jika pimpinan memerintahkan untuk mengambil tindakan tegas. ’’Saya sudah dipangil pimpinan dan pak sekda, suruh pecat. BKD juga sudah konfirmasi. Tapi kami menghargai orang, kami panggil dulu,’’ jelasnya.

Dari awal, Salahuddin mengaku, ia disuruh ambil tindakan tegas oleh pimpinan. Karena itu, ia telah memanggil dua anak buahnya. Namun keduanya belum sempat hadir karena masih dalam proses di kepolisian.

’’Saya panggil mereka. tapi mereka alasannya masih dipanggil polisi. Jadi belum bisa ambil BAP,’’ ungkapnya.

Ia mengaku salah satu dari dua oknum pegawai kontrak itu memang pernah masuk kantor. Tapi belum bisa diambil BAP karena satu orang lagi sakit.

’’Jadi belum sempat menghadap. Mereka intinya belum saya pecat. Kalau bersalah, ngapai dilindungi,’’ tegasnya.

Sebagai informasi, AI dan teman wanitanya NA dilabrak IP saat turun dari hotel Marina Inn, Kota Bima, Minggu (14/2). IP merupakan istri dari AI. Video IP melabrak AI dan NA viral di media sosial.

Saat ini, IP telah melaporkan AI dan NA ke Polres Bima Kota. Sedangkan NA melaporkan IP ke Polsek Rasanae Barat.(RED,KO.O1)


No comments

Powered by Blogger.