H. Rum ingin Mempercepat Investasi di Lotim
Konsep villa ini sendiri mirip seperti di negara Maldives, namun kelebihannya konsep ini lebih lengkap karena selain water villa yang di suguhi dengan indahnya pantai d Gili Kondo, juga dilengkapi dengan land villa yang ditunjang dengan indahnya view pengunungan Rinjani.
Bertempat di Hotel Lombok Astoria (2/8), rapat ini dihadiri kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. NTB, Kanwil ATR/BPN NTB, Kepala Biro Hukum Setda Prov. NTB, Kepala Dinas Pariwisata Prov. NTB, Kepala Dinas PUPR Prov. NTB, Kepala Dinas DPMPTSP Kab. Lombok Timur, Kepala Kantor ATR/BPN kab. Lombok Timur, Kepala Dinas PUPR kab. Lombok Timur. Bertempat Hotel Lombok Astoria, Selasa, (2/8/22).
Hasil pada pertemuan pertama lalu, telah di tindaklanjuti dan menghasilkan kejelasan bahwa secara umum status pengelolan tiga Gili (Gili Bidara, Gili Kondo dan Gili Kapal) berada di tangan pemerintah daerah, yakni pemerintah Kabupaten.
Kepala DPMPTSP Provinsi NTB, Ir. H. Mohammad Rum, MT membuka rapat ini dan menyampaikan "pada agenda kali ini kita ingin mempercepat investasi dan memastikan status pengelolaan tiga Gili yaitu Gili Bidara, Gili kodo dan Gili kapal yang ada di Lombok Timur Kecamatan Sambelia".
"Yang jelas kami Pemprov NTB punya komitmen untuk mempermudah agar investasi yang masuk di NTB berjalan dengan lancar", Ujarnya.
Selain itu, Delegasi PT. RIK, Bapak Faisal juga menyampaikan, "semoga investasi ini akan segera terwujud, karena memang cukup terkenal termasuk perusahaan dunia. Perhotelan, resort dll. Dan itu membuat kita yakin. Yang kita kejar adalah untuk mendapatkan alas hat pulau-pulau kecil ini di Gili Bidara, Gili kodo dan Gili kapal", pungkasnya.
Lebih lanjut Pak Rum mengajak para investor yang akan menanamkan modalnya di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil untuk tetap melakukan koordinasi.(ALFAISAL)
No comments