SA : Perceraian Solusi dan Tak Ada Perdamaian

Kabupaten BIMA, KabaroposisiNTB. COM___Kabar terbaru dari SA (45 thn, Red) korban KDRT oleh salah satu Pengawas Uptd Dikbudpora Kecamatan Madapangga suaminya UY (57) , Seperti dirilis media beberapa waktu lalu. 

Kata SA, perceraian satu-satunya solusi untuk menghindari kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari suaminya (US) yang saat ini sedang dalam pengamanan di Mapolres Panda dan tak ada perdamaian, " tegasnya, Minggu (4/2). 

Ia membeberkan, sejak berumah tangga dengan beliau dirinya merasa tak tenang dengan prilaku yang sering mendapatkan  kekerasan dalam rumah tangga. Apalagi, kali ini dirinya merasakan babak belur dan akan cek di Mataram dalam waktu dekat ini, " tutur SA. 

"Diakui, Jumat (3/2) kemarin dirinya bersama keluarga telah mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Agama, " Imbuh kasek MTS, Sabtu (4/5) di kediamannya. 

Dikatakannya, perceraian adalah satu satunya solusi bagi keselamatan dirinya kedepan. Apalagi kejadian ini KDRT ini bukan yang pertama akan tetapi sering terjadi selama ini, " katanya. 

"Tak dipungkiri, dukungan keluarga atas perceraian ini adalah keputusan yang tepat demi kehidupan dirinya kedepan, " ungkap SA. 

Ditambahkannya, seandainya bisa hari ini juga dirinya ingin mendapatkan Perceraian demi ketenangan dalam kehidupan kalau mengingat perlakuannya," terang SA.(RED)